NusantaraInfo.net|| Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tomohon menggelar Media Gathering dalam rangka menyuseskan Pemilihan Umum (pemilu) serentak tahun 2024.
Kegiatan tersebut diikuti puluhan wartawan biro Kota Tomohon dari media cetak, online dan elektronik, bertempat di Grand Master Resort. Rabu (13/12/2023).
Ketua KPU Albertien Pijoh, mengatakan media gathering ini dilaksanakan dengan kemasan yang berbeda dari kegiatan sebelumnya. Kemudian, lanjut dia dalam tahapan pemilu ini KPU sudah melaksanakan beberapa agenda dimulai dari pendaftaraan Parpol hingga pada perubahan dapil.
“Parpol peserta pemilu berjumlah 18 namun di Tomohon hanya 17 karena satu parpol tidak memiliki pengurus. Kemudian, hanya 12 parpol yang mengajukan calon,” ujarnya.
Dikesempatan tersebut, Drs Karel Najoan sebagai narasumber, mengatakan dirinya memberikan beberapa catatan khusus terkait problematika yang muncul dalam tahapan pemilu, serta bagaimana peran media massa.
Menurut dia, di sulawesi utara memiliki problem yang tinggi karena sesuai penelitian sekitar 70 persen pemilih masih menganut sistem transaksional.
“Pers jangan diam, karena jika diam maka masyarakat tidak akan mendapatkan informasi yang jelas diruang digital. Jadi, insan pers harus mengatur irama pemberitaan,” tukasnya.
Tampak hadir, Ketua Divisi Sosdikli Parmas dan SDM KPU Kota Tomohon Rojer Datu, Ketua Divisi Teknis Penyelenggara Deysi Soputan, Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi Arinny Poli, Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan Youne Simangunsong.
