NusantaraInfo.net|| Pemerintah Kota Tomohon di bawah kepemimpinan Wali Kota Caroll Senduk SH telah menunjukkan gerak cepat dalam menangani dampak bencana alam pasca-erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Sitaro pada Selasa (30/4/2024) dinihari lalu.
Erupsi Gunung Ruang menyebabkan terganggunya transportasi udara di Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado serta menimbulkan hujan abu vulkanik di sejumlah area bandara. Dalam rangka membantu proses pembersihan abu vulkanik, Pemkot Tomohon menerjunkan satu unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) atas instruksi langsung dari Wali Kota Caroll Senduk SH.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Daerah Kota Tomohon, Toar Pandeirot SPd MM, menyatakan bahwa ada kolaborasi penting antara Pemkot Tomohon, pengelola Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, dan pemerintah kabupaten/kota lainnya dalam membantu proses pembersihan di bandara.
“Upaya ini diharapkan dapat menopang normalnya layanan di bandara meski keputusan akhir tetap menjadi ranah instansi berwenang,” ujarnya.
Pandeirot juga mengingatkan kembali imbauan Wali Kota Caroll Senduk agar masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan untuk menggunakan masker guna melindungi kesehatan mereka dari bahaya inhalasi abu vulkanik.
“Di bawah kepemimpinan Wali Kota Caroll Senduk, langkah-langkah ini mencerminkan kepedulian dan semangat bahu-membahu dalam menghadapi dampak bencana alam,” imbuhnya.