Nusantarainfo.net || Balai Pertemuan Umum (BPU) Kelurahan Kakaskasen Dua, Kecamatan Tomohon Utara, Jumat (12/9/2025), menjadi pusat perhatian masyarakat.
Warga dengan penuh antusias mengikuti Sosialisasi Sistem Integrasi Gotong Royong Aman Bencana, sebuah kegiatan yang sangat relevan di tengah status Gunung Lokon yang saat ini berada pada Level III atau Siaga.
Lurah Kakaskasen Dua, Fendy Mongdong, dalam sambutannya menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi ancaman bencana.
“Dengan kondisi Gunung Lokon saat ini, kewaspadaan harus semakin ditingkatkan. Kekuatan kita ada pada gotong royong, sehingga masyarakat tidak hanya siap tetapi juga mampu melindungi satu sama lain,” ujarnya.
Hadir sebagai narasumber, Kepala Pelaksana BPBD Kota Tomohon, yang memberikan materi tentang strategi mitigasi bencana, kesiapsiagaan warga, serta pentingnya koordinasi saat kondisi darurat.
Ia menekankan bahwa warga yang berada di wilayah rawan erupsi harus memahami jalur evakuasi dan titik kumpul agar tidak terjadi kepanikan.
“Bencana tidak bisa kita tolak, tetapi bisa kita hadapi bersama dengan persiapan matang,” tegasnya.
Antusiasme masyarakat yang memenuhi BPU Kakaskasen Dua menjadi bukti bahwa kesadaran akan pentingnya kesiapsiagaan bencana semakin tinggi.
Pemerintah pun berharap, lewat kegiatan ini, masyarakat Tomohon Utara semakin tangguh menghadapi ancaman bencana, khususnya dari Gunung Lokon.
